Bikin Sayembara, Tokoh Hindu India Siapkan Rp 9,7 Miliar Untuk Pemenggal Kepala Zakir Naik

Pemimpin pro - hindutva india sadhvi prachi, rabu (13/7) , mengumumkan penghargaan sebesar rumah sakit 50 lakh ataupun 50 juta rupee (rp 9, 7 miliyar) untuk siapa yang dapat mengeksekusi pendakwah islam zakir naik. prachi mengumumkan perihal tersebut kala berdialog di roorke, uttarakhand, negeri penggalan india.

sadhvi prachi, tokoh hindu india yang siapkan rp 9, 7 miliyar buat pemenggal kepala zakir naik


" aku telah mengumumkan penghargaan karna zakir naik bukan pemimpin agama, namun teroris, " ucap prachi kepada the indian express.

tetapi, mantan pemimpin vishwa hindu parishad ini menegaskan statment itu menggambarkan perilaku pribadinya, bukan kelompok. sehabis dia keluarkan pengumuman, prachi mengaku memperoleh ancaman dari orang tidak diketahui. " orang itu menyebut shahid dan juga mengecam hendak menculik aku, " kata prachi.

satu hari sebelumnya, kelompok syiah yang mengaku bernama hussaini tigers pula menawarkan 15 lakh (15 juta rupee) untuk kepala naik. " dia (naik) merupakan khalnayak. dia telah melecehkan

nabi dan juga siapa juga yang membunuhnya hendak memperoleh penghargaan tidak cuma dalam kehidupan, tetapi pula dari kami, " ucap syed kalbe hussain naqvi, dalam halaman facebook - nya.

zakir naik berkata, banyak pihak yang memotong - motong ceramahnya buat kepentingan tertentu.

baru - baru ini stasiun kepunyaan zakir naik, peace televisi, dilarang bersiaran di bangladesh dan juga india dengan tuduhan memunculkan pandangan - pandangan garis keras yang berakhir pada radikalisme. perihal ini menyusul gempuran teroris di suatu kafe di dhaka, bangladesh.

menjawab perihal ini dokter naik langsung membantahnya, baginya dakwahnya menolak kekerasan dan juga malah sepanjang ini menjalakan diskusi dengan seluruh agama dengan tata cara ilmiah.

dokter zakir naik (dari india) diketahui bagaikan ulama/pendakwah yang memahami bermacam kitab suci. ceramah dan juga diskusi lintas agama yang dikerjakannya sudah banyak yang membikin banyak orang meninggalkan agama lamanya dan juga masuk islam.

kayaknya sehabis tidak dapat mengalami dengan trik diskusi, karna hendak kalah secara alasan ilmiah, lalu pihak - pihak ini menuduhnya teroris dan juga mau membunuhnya.

jadi, siapa yang suka dengan trik kekerasan? siapa yang radikal? siapa yang meneror dengan menggelar sayembara menghargai kepala zakir naik milyaran rupiah?

jadi, siapa yang teroris?








(sumber : http:// www. khazanahku. com/2016/07/bikin-sayembara-tokoh-hindu-india. html)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

ads
Diberdayakan oleh Blogger.